Selasa, 20 Desember 2011




DASI NTB-Seminar Lembaga Sosial digelar di AULA BAPELKAS MATARAM pada tanggal 20 Desember 2011, seminar ini diadakan oleh Dompet Amal Sejahter  (DASI NTB) dan diikuti oleh sekitar 100 peserta dari seluruh lembaga Sosial di Nusa Tenggara Barat. Pembicara yang hadir pada saat itu adalah Ustadz Virda dari Rumah Zakat Indonesia. Hadir Juga, Dewan Penasehat DASI NTB, Bpk TGH. Satriawan Lc, MA, dan Bapak Suriadi Jaya Purnama (Wakil Ketua DPR NTB).
               Dari tahun 2002 hingga sekarang DASI NTB Akan selalu bekerja untuk masyarakat dengan cita-cita mensejahterakan Masyarakat NTB untuk  membantu meningkatkan IPM NTB yang masih berada pada posisi ke-32 dari 33 Provinsi di Indonesia. Kebaradaan Lembaga Sosial di tengah-tengah masyarakat, akan sangat membatu memenuhi kebuhan masyarakat. Oleh sebab itu, kesadaran masyarakat NTB untuk Berzakat, Berinfak, Beshadaqah Perlu di tingkatkan. Begitu juga harapan diadakan seminar ini adalah agar  bisa mengadopsi hal-hal baru yang membangun untuk kemajuan lembaga sosial yang ada di Nusa Tenggara Barat.(*zen)

Minggu, 20 November 2011

Zakat Dalam Al-Qur'an dan Hadist

AYAT-AYAT AL QUR'AN DAN HADITS TENTANG ZAKAT, INFAQ DAN SHADAQAH

Kamis, 03 November 2011


DASI NTB-Program LKC (Layanan Kesehatan Cuma-Cuma) dari Dompet Dhu’afa   kembali menggelar donor darah. Kegiatan   yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Nurul Hakim Kediri Lombok Barat, disambut antusias oleh para ustadz dan  santri.  Memang sulit untuk mencari orang yang dengan sukarela menyumbangkan darahnya sebagai bentuk kepeduliannya kepada sesama, menurut penuturan dari Bapak Padilah dari PMI (Palang Merah Indonesai) saat berbinacang bersama pihak DASI NTB, kalau mengadakan kegiatan serupa yang mengikuti biasanya  kurang dari 50 orang. Dengan keantusiasan para murid bisa melebihi target dari Dompet Dhu’afa yang semulanya hanya menargetkan 50 kantong darah, tetapi darah yang didapatkan melebihi dari target, ini adalah suatu hal yang menggembirakan bagi Petugas PMI, semoga kepedulian seperti ini bisa terus di kembangkan di lingkungan pondok pesantren dan masyarakat umum, menyadari bahwa setetes darah yang ada sangat berarti untuk sesama.

Kamis, 25 Agustus 2011


IFTOR ON THE ROAD

Sekitar 300 paket berbuka puasa (takjil) dibagikan gratis untuk para pengguna jalan yang melintasi jalan Pejangggik, tepatnya di depan Mataram Mall. Kegiatan yang rutin dilakukan setiap tahun ini merupakan agenda wajib DASI NTB untuk mendekatkan diri dengan masyarakat. Kegiatan ini juga bertujuan untuk mengkampanyekan sadar Zakat, Infaq dan Sodaqah di kalangan masyarakat perkotaan.  Kegiatan ini merupakan kerja sama  DASI NTB dengan koran terbesar dan pertama di NTB yaitu Lombok  Pos. Kegiatan yang dimulai sekitar pukul 17.20 wita diawali dengan penyerhan takjil kepada aparat kepolisian yang berjaga-jaga mengamankan arus lalu lintas yang begitu padat, karena memamng selama bulan puasa pihak kepolisian selalu stand by disini, kata Anto  anggota Polisi dari Polsekta Mataram.
Mataram – 23 Agustus 2011, Pembagian paket CAHAYA (Ceria Dhu'afa di Hari Raya) berlangsung khidmat, Bapak Walikota Mataram, H. Ahyar Abduh datang pada acara tersebut.  Dalam sambutannya Bapak Walikota mengapresiasi kegiatan ini, dan berharap hal serupa diikuti oleh BUMN dan BUMND yang ada di Kota Mataram. Beliau juga menghimbau warga masyarakat Kota Mataram agar senantiasa peka dengan kondisi sekitarnya dan menumbuhkan sikap saling tolong menolong.

Minggu, 21 Agustus 2011

Mataram-RIZKIA, DASI NTB bekerja sama dengan Lombok Post juga menggelar acara tujuh belasan dengan mengundang anak-anak yatim dan kaum dhu’afa untuk buka bersama. Kali ini kegiatan ini dilakukan di rumah asuh DASI NTB. Sekitar 60-an anak-anak yatim dan kaum dhu’afa disekitar rumah asuh diundang untuk menghadiri acara.

Jumat, 19 Agustus 2011

Lombok Post, TANJUNG-Rosiandi, bocah 2 tahun yang menderita tumor di hidung kemungkinan akan dioperasi di Mataram. Kepastian itu didapatkan DASI NTB setelah Konsultasi dengan beberapa dokter di RSUP NTB. “Insyalah ada Dokternya yang siap melakukan operasi di sini,” kata aktivis DASI NTB Abdul Hanan Pada Lombok Post.
PRAYA-KPP Pratama Praya, DASI NTB dan Lombok Post salurkan Bantuan CAHAYA (Ceria Dhu’afa do Hari Raya). Acara yang di laksanakan di Masjid Agung Praya dua hari lalu dirangkai dengan buka puasa bersama anak yatim dan kaum dhu’afa.

Senin, 15 Agustus 2011

Lombok Post, Edisi Senin, 15 Agustus 2011. Ada senyuman di bibir Suminem ketika Abdul Hanan, salah seorang Relawan dari Dompet Amal Sejahtera Ibnu Abbas ( DASI) NTB mengabarkan ada lembaga yang mau membantu biaya operasi putrinya yang menderita Hydrochepalus, Suminempun bercanda dengan putrinya itu, Erniati, 6 tahun. Dia mengatakan ada orang yang mau mengajak jalan-jalan untuk mngobatinya. Nanti setelah berobat, ada harapan Erniati bisa duduk.

Jumat, 12 Agustus 2011

Lombok Post- Mataram – DASI NTB kerja bareng dengan Lombok Post mengadakan Tebar Kurma. Kegiatan tebar kurma ini kali pertama ini dilaksanakan dua hari yang lalu dengan wilayah penyebaran di Wilayah Gebang Barat. Kegiatan tebar kurma ini dipersiapkan 500 paket kurma, sedangkan untuk penyaluran tahap pertama 50 paket.

Rabu, 03 Agustus 2011

Siapa yang tidak tega melihat nasib anak-anak dhuafa di sekitar kita. Apakah Anda pernah berinteraksi bersama mereka? atau punya pengalaman berharga yang bisa dibagikan kepada orang lain tentang mereka, dan bisa menginspirasi siapa saja agar mau berbagi dan berempati?

Senin, 01 Agustus 2011

Tiara Priscia, Balita pengidap Atresia Abilier. Sejak umur 2 bulan mengidap penyakit ‘Aneh’, penyakit yang membuat perutnya membengkak.
Ayahnya, Wawan adalah seorang petani di sumbawa, tepatnya Desa Moyo lilir Sumbawa, sedangkan Ibunya, Nurlaela hanya seorang ibu rumah tangga,” Tiara di rujuk ke Surabaya, tapi Jamkesda kami hanya sampai di Bali, sedangkan di Bali peralatan medisnya kurang, kalau di bawa ke Surabaya biaya operasinya bisa sampai 1 milyar” tutur pak wawan.
Balita yang berusia 13 bulan ini hanya terbaring lemah di Rumah Sakit ketika kami kunjungi. Tubuh mungilnya hanya terbungkus kain sarung.
Mari bantu ringankan beban Tiara :
Hubungi Call Center DASI NTB : 0370-6627478

Minggu, 31 Juli 2011

    Mataram - Dompet Amal Sejahtera Ibnu Abbas Nusa Tenggara Barat (DASI NTB) bekerjasama dengan Ikatan Da'i Indonesia (IKADI NTB) dan Lombok Post mengadakan acara Tarhib Ramadhan. Kegiatan untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan 1432 H ini dilaksanakan di Islamic Center Cakeranegara.

Rabu, 20 Juli 2011

DASI NTB kembali di percaya menjadi panitia daerah oleh Dompet Dhuafa untuk program seleksi Sekolah Guru Ekselensia Indonesia (SGEI). Program SGEI ini bernaung di bawah divisi makmal pendidikan Lembaga Pengembangan Insasi. SGEI adalah sebuah program pemberdayaan bagi para sarjana (semua jurusan) yang ingin mengabdikan dirinya menjadi guru dan siap dididik selama 6 bulan di Parung, Bogor, Jawa Barat. Selesai mengikuti pendidikan selama 6 bulan harus bersedia ditempatkan di seluruh Indonesia untuk menjadi guru di lembaga-lembaga pendidikan yang di kelola oleh Dompet dhuafa. Lama penempatan sekitar satu tahun penuh. Selama pendidikan di Bogor semua biaya (transportasi, akomodasi dan uang saku) sudah ditanggung oleh LPI, begitu penempatan dimulai para peserta akan diberikan insentif 2 juta-3,5 juta per bulan. Program SGEI ini akan mencari 35 orang sarjana dari seluruh Indonesia melalui jalur tes atau seleksi.

Jumat, 08 Juli 2011

Sebelum berangkat ke Bogor, acara yang bertajuk DASI NTB Go to SMART memiliki  beberapa rangkain acara yang dilalui yaitu : On air di RRI Pro 2 dan kunjungan media ke Lombok Post. Kedua acara tersebut bertujuan untuk meminta dukungan dan doa dari masyarakat khusunya media massa. Ternyata tidak hanya media massa yang memiliki simpati untuk mendukung DASI NTB go to SMART, tercatat Yayasan Rinjani yang berkantor di BTN Taman Baru memberikan donasinya Rp. 1.750.000. Yayasan yang dipimpin oleh Mamiq H. Wardi tersebut bergerak di bidang sosial, pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat yang tidak mampu. Mamiq Wardi mengukapkan kegembiraanya ketika mendengar ada duta dari NTB yang diterima sekolah di SMART Ekselensia Indonesia, apa lagi yang diterima adalah anak-anak dhuafa yang selama ini sangat sulit untuk mengakses sekolah berkualitas dengan fasilitas yang lengkap. Anak yang dimaksud adalah Fahrul Hilman siswa SDN 29 Ampenan yang berasal dari Tinggar Kec. Ampenan Kota Mataram.

Senin, 04 Juli 2011

Okezone.com – Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Indonesia kembali berduka. Salah satu anak bangsa yang selama ini dikenal sebagai ulama kawakan, Zainuddin MZ, meninggal dunia sekira pukul 09.30 WIB.

Rabu, 29 Juni 2011

Subhaanalladzii asraa bi ‘abdihii lailam minal masjidil haraami ilal masjidil aqshalladzii baaraknaa haulahuu li nuriyahuu min aayaatinaa innahuu huwas samii’ul bashiir

“Mahasuci Allah yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat” (Al Israa’, 17 : 1)

Senin, 27 Juni 2011

 VIVAnews - Tidak ada yang aneh, keadaan fisik lelaki bernama Tohari (34) ini tampak normal layaknya manusia pada umumnya. Namun, jika dipegang, bagian tubuhnya dari pusar ke atas terasa sangat keras, layaknya kayu.

Laki-laki asal Desa Ngadiboyo, Rejoso, Nganjuk, Jawa Timur ini mengaku keanehan tersebut mulai dirasakan pada 2006, saat ia potong rambut.

Minggu, 26 Juni 2011

Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan bersumpah untuk mengubah Turki menjadi negara paling kuat, modern dan stabil di kawasan.
"Ketika Republik Turki didirikan pada tahun 1923, ekspor Turki adalah 51 juta dolar. Setelah 79 tahun, ekspor Turki mencapai 36 miliar dolar. Pada tahun 2008, ekspor mencapai tingkat rekor tertinggi dengan 132 milyar dolar. Ekspor menurun menjadi 102 milyar dolar pada tahun 2009 dan 114 milyar dolar di tahun 2010 sebagai dampak krisis keuangan global.

Jumat, 24 Juni 2011


 

Ikuti Donor Darah dalam rangka Ulang Tahun DD ke 18 pada :
Hari/Tgl.   : Ahad, 10 Juli 2011
Tempat : Taman Udayana
Waktu : 07.00 - Selesai

Kamis, 23 Juni 2011

Semarak Menyambut Ramadhan 1432 H. 
DASI NTB mengadakan acara funbike, acara ini adalah acara pra Ramadhan yang akan dilaksanakan pada hari ahad tanggal 24 Juli 2011 Pukul 06.00 WITA. START di depan Gubernur NTB dan FINISH di Depan Kantor DASI NTB.

Rabu, 22 Juni 2011

DASI Loteng-Peyaluran beasiswa prestasi untuk anak dhu'afa. yg berlokasi di SDN SONGKOK. KEC,PRAYA TIMUR LOMBOK TENGAH. dengan jumlah penerima 6 orang anak ini berjalan lancar. "Saya sangat bahagia dan sangat bersyukur atas bantuan ini" kata salah seorang anak.
Sukron (Koordinator DASI NTB Cabang LOTENG) mengungkapkan bahwa kegiatan ini adalah salah satu bentuk kepedulian DASI terhadap anak-anak dhuafa yang cerdas khususnya di LOTENG, selama ini mereka kurang mendapat perhatian, kami ingin menunjukkan komitmen kami untuk memajukan pendidikan salah satunya dengan kegiatan ini.

Senin, 20 Juni 2011

Saat ini banyak lelaki yang mengatakan betapa susahnya mencari pasangan hidup yang sesuai dengan kriteria syariat. Apalagi di kota-kota besar di mana pergaulan anak-anak perempuan begitu bebas. Belum lagi pengaruh budaya impor dari Barat yang masuk melalui telivisi yang kemudian ditiru menjadi gaya hidup. Zaman sekarang, untuk mencari pasangan memang harus hati-hati.
Setelah sukses dengan angkatan pertama dan kedua, Sekolah Guru Ekselensia Indonesia (SGEI) kembali mencari insan-insan terbaik yang siap menjadi guru inspiratif untuk mengabdi ke pelosok negeri. Rekrutmen SGEI Angkatan 3 dimulai bulan Juni hingga pertengahan Juli 2011.
Bangga Menjadi Guru. Guru Berkarakter, Menggenggam Indonesia”
Persyaratan peserta :

Minggu, 19 Juni 2011

Istilah otosugesti berasal dari dua suku kata. Yaitu oto yang berarti sendiri dan sugesti yang berarti saran. Jadi otosugesti secara sederhana berarti saran-saran dari dan kepada diri sendiri. Inilah salah satu bentukmengaktifkan energi internal seorang blogger. Kita sendiri yang membangun semangat dan motivasi diri.
Setelah membuat heboh di Malaysia, Klub Istri Taat Suami resmi meluncurkan cabangnya di Indonesia pada Sabtu lalu.
Cabang Indonesia dari Klub Istri Taat Suami, yang diluncurkan awal bulan ini di Malaysia, mengklaim memiliki sekitar 300 anggota di beberapa kota. Pemimpin klub ini Gina Puspita (seorang bergelar Doktor pesawat lulusan Prancis) mengatakan klub akan menawarkan para anggotanya paket pelajaran termasuk bagaimana 'memperlakukan' suami mereka di tempat tidur.
Mataram- 19 Juni 2011, bertempat di Majid Al Multazam Perumahan Bumi Selaparang Asri-Lombok Barat. Bekerjasama dengan kelompok pengajian Muslimah Bumi Selaparang Asri, DASI NTB menggelar acara berbagi Bersama Anak Yatim dan Dhuafa, Orang Tua Jompo, Petugas Keamanan dan Petugas Kebersihan.

Jumat, 17 Juni 2011

eramuslim.com - Presiden Palestina Mahmud Abbas mendesak negara-negara Uni Eropa pada hari Jumat kemarin (17/6) untuk secara terpisah atau kolektif mengakui negara Palestina.
Selama pertemuan dengan kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Catherine Ashton, Abbas menegaskan bahwa posisi Palestina adalah untuk melanjutkan proses perdamaian dengan Israel, dan mengharapkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menerima pembicaraan tentang dua negara dan segera menghentikan pemukiman Yahudi, terutama di Yerusalem, kata negosiator Palestina, Saeb Erakat.
"Kami menghimbau Uni Eropa untuk membantu kami dalam langkah meminta PBB untuk menerima negara Palestina berdasarkan perbatasan tahun 1967," kata Erakat seperti dikutip oleh kantor berita resmi WAFA Palestina.
“Coba angkat tangannya, bila kalian sudah tahu, hendak jadi apa kalian bila sudah dewasa nanti, apa cita-cita kalian?” seorang guru memberikan instruksi pada anak didiknya yang di hari peringatan Ibu Kartini mengenakan pakaian Nasional yang lucu-lucu, dengan gaya dan polah tingkah masing-masing.
Setelah menunggu beberapa saat, seorang anak perempuan mengacungkan jarinya, dan dia akhirnya mendapat hadiah pertama karena keberaniannya dan jawaban yang ‘tidak biasa’ untuk anak seusianya. Jawaban sang anak tersebut membuat penonton yang rata-rata adalah ibu-ibu yang diundang dalam sebuah acara perayaan hari Ibu Kartini di sekolah terharu.

Rabu, 15 Juni 2011

Mataram-16/6/11. Pertemuan para muallaf yang dilangsungkan di daerah Cemara-Mataram dihadiri oleh sekitar 20 orang muallaf. Pertemuan ini adalah sebagai gerakan awal untuk perintisan Muallaf Community Foundation DASI NTB. “selama ini memang muallaf belum mampu kami garap secara maksimal, Alhamdulillah sekarang ada Pak Gde yang mau terlibat” kata Tarsito (Wakil Direktur DASI NTB).

Senin, 13 Juni 2011

Mataram – 14/6/11. Syuro harian pagi ini menghadirkan HL. Mas’ud, Lc  sebagai motivator (pentausyiah), berikut kutipan tausyiahnya yang berjudul Bencana Kemiskinan :
Kadal Fakru ayyakuna kufran : Hampir-hampir kefakiran itu membuat seseorang kafir (HR. Ibnu Hibban)
Dahulu ada salah seorang sahabat yang sangat kasar tanggannya karena letih bekerja, kemudian Rasulullah bersabda, “Tangan yang bekerja adalah tangan yang dicintai oleh Allah..”
Zakat adalah salah satu solusi yang ditawarkan oleh Islam terhadap bencana kemiskinan, agar orang-orang miskin tersebut merasakan nikmatnya harta. Ketika saya masih kuliah di Mesir, ada sekitar 10.000 mahasiswa asal Malaysia yang belajar di sana,  jika dibandingkan dengan mahasiswa Indonesia yang hanya 2.000 orang, mereka lebih fokus belajar, kenapa? Ternyata untuk studinya, 90% mahasiswa Malaysia tersebut dibiayai oleh kantor zakat di masing-masing wilayah mereka.

Kamis, 09 Juni 2011

Alhamdulillah berkat kekuasaan Allah, Allah memudahkan segala urusan saya. Awalnya saya datang ke Mataram hanya membawa uang 150 ribu untuk daftar SNMPTN di UNRAM. Alhamdulillah lulus. Sebelum pengumuman SNMPTN, saya sempat menjadi hadonah (penjaga bayi) di SDIT selama 2 pekan. Setelah lulus SNMPTN, ada masalah yang membuat pikiran saya bimbang. Saya tidak punya biaya!!! Untuk kehidupan sehari-hari saja berat, apalagi untuk kuliah, keluh saya.
Harapan itu sedikit demi sedikit terbuka, Alhamdulillah ada wali murid SDIT yang minta private mengaji untuk anaknya. Satu, dua, dan akhirnya menjadi banyak..,Hutang kos dan registrasi kuliahpun dapat dicicil dari gaji private.
Waktu terus berjalan dan kemudian saya mendapat info kalau  ada lembaga zakat yang memberikan beasiswa untuk anak kuliahan.DASI nama lembaga tersebut, Esok paginya saya datang ke DASI dan Alhamdulillah proposal beasiswa saya diterima. Tidak sampai disitu saja, DASI juga meringankan beban biaya operasi saya..  “Terima Kasih DASI, semoga Allah menjadikan DASI lebih baik dan lebih maju kedepannya”..

1. Banyak memohon ampun

Maka aku (Nabi Nuh) katakan kepada mereka: “Mohonlah ampunlah kepada Rabb kalian, -sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun-, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat (melimpah ruah membawa kebaikan), dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai (yang penuh dengan kebaikan dan manfaat).” (Nuh 10 – 12)

Rabu, 08 Juni 2011

Oleh Oestman Sila 
Div. Program dan Pemberdayaan DASI NTB
------------------------------
Bila ada ajakan untuk berbagi, apa yang ada di pikiran kita? Mungkin berbagi dana, berbagi pakaian layak pakai, sembako, susu, atau berbagi makanan. Ya Semua jawaban mengandung materi.
Itu mungkin karena di kepala kita telah tertancap ide-ide materialistik yang sudah mengglobal. Mengukur segala sesuatunya dengan ukuran yang bersifat material dan kasat mata.
Saya punya kebiasan berkunjung ke rumah asuh binaan DASI NTB. Kunjungan biasanya dilakukan dua kali. Awal bulan dan akhir bulan. Kunjungan pertama adalah survei untuk mengetahui kebutuhan rumah asuh. Kunjungan kedua membawa bantuan sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan.
Suatu hari, ketika berkunjung, saya bertemu dengan seorang bocah bernama Budi.
Saya tidak akan menjadikan tulisan ini sebagai bahan yang patut untuk dikasihani atau patut untuk dikecewakan. Ini bukan kesedihan ataupun sesuatu yang pantas ditangisi. Saya hanya berusaha menceritakan apa yang nyata dan benar adanya. Dan saya yakin ini hidup yang indah dan harus disyukuri. Ada hal yang penting untuk diungkapkan namun ada pula hal yang seharusnya disembunyikan. Karena itu, kisah ini menjadi lebih singkat dengan penerangan seadanya.
Pada tanggal 5/6/2011 yang lalu bertempat di Bapelkes Kota Mataram, DASI NTB menyelenggarakan work shop bagi para Pegiat Sosial, 40 orang peserta hadir dari seluruh kab/kota se-NTB mewakili daerahnya masing-masing. Kegiatan ini ditujukan bagi para pengurus lembaga sosial(Lemsos) yang ingin meningkatkan kapasitas dan kompetensinya dalam mengakses program-program pemerintah baik yang ada di kementerinan pendidikan nasional (Kemendiknas),Kementerian Sosial(Kemensos) dan lainnya seperti program-program sosial yang ada di Dompet Dhuafa. Hadir sebagai pembicara, Bpk. Tarsito(wakil direktur DASI NTB), Bpk. Kamaludin, S.T (Lembaga Kurusus BIFI Lombok Timur), dan Ibu Nuryanti, S.E. (Dikpora NTB). 

Selasa, 07 Juni 2011

"DASI NTB GO TO SMART" iya itulah tema dialog interaktif RRI Pro 2 Mataram yg dipandu oleh mba putri, Senin, 6/7/2011. SMART EI adalah sekolah akselerasi dan berasrama serta bebas biaya bagi siswa SD/MI yang Dhuafa dari seluruh Indonesia.

Jumat, 03 Juni 2011

Mataram – 4 juni 2011, Selepas shalat ashar di Masjid, kantor DASI NTB didatangi 4 Orang siswa SMAN 1 Mataram, kedatangan mereka diterima oleh Usman (kordinator Beasiswa Insan Cerdas DASI NTB). Mereka menyampaikan hajatnya yakni ingin menjadi donatur DASI NTB. Subahanallah… Anak-anak ABG ini, luar biasa… sosial crisis (kepekaan sosial) mereka menyentak hati…